Full width home advertisement

Travel the world

Climb the mountains

Post Page Advertisement [Top]

Ratusan masyarakat Tionghoa dari berbagai daerah hingga dari luar negeri datang dan melaksanakan ritual ziarah kubur ke makam Keluarga/Leluhur yang telah meninggal, yang biasa disebut dengan SEMBAHYANG KUBUR atau CHENG BENG. Ritual sekali setahun ini wajib dilaksanakan oleh semua anggota keluarga. Selain melaksanakan ritual, sembahyang kubur ini biasanya juga dimanfaatkan untuk bersilaturrahmi serta bertemu sanak saudara dan keluarga di kampung halaman.

Ritual masyarakat Tionghoa ini telah menjadi tradisi dan adat kebudayaan yang terus dijaga. Seperti yang di laksanakan oleh ratusan orang masyarakat Tionghoa di makam Pondok Gunung Hijau Kuala Enok - Kecamatan Tanah Merah pada Minggu (5/4/2015).

Biasanya sembahyang kubur ini dilaksanakan di waktu subuh, yaitu sekitar pukul 05.00 Wib hingga selesai.  Masyarakat yang sembahyang ke makam ini selalu membawa ‘sesajen’ berupa berbagai macam kertas sembahyang, makanan, juga berbagai macam pernak pernik dan lainnya.

Sehari sebelum sebelum melaksanakan ritual ini terlebih dahulu melaksakan acara malam menyambut perayaan Cheng Beng, yang dilaksanakan di Vihara Cetiya Dharma Bhakti yang berada di Pasar Kuala Enok. Acara yang berlangsung meriah ini (dengan mendatangkan penyanyi dari Tanjung Pinang dan Pulau Batam), di jaga ketat oleh personil Kepolisian dan TNI setempat.
(Sumber Foto : dan Kazz De’Error dan Budi Santoso)















Kuala Enok, 07 April 2015


Untuk dapat terus menikmati "Gallery Photo Kuala Enok/Tanah Merah"
DONASI Anda di CONTACT

Bottom Ad [Post Page]